You are here: Home > > Cara Mudah Mereset Password User Windows

Cara Mudah Mereset Password User Windows

Mungkin anda pernah mengalami kejadian seperti ini ? Lupa password untuk login di komputer. Bingung dan panik, mungkin itu yang anda rasakan pada saat itu. Bingung karena dihadapkan pada pilihan antara instal ulang windows atau tidak, padahal data yang ingin kita ambil itu sangat penting dan harus ada pada saat itu juga. Tenang saja semoga tips ini bisa membantu teman-teman yang menghadapi masalah tersebut.1. Hal pertama yang harus dilakukan adalah me-restart Windows anda dan pada saat booting tekanlah F8 untuk masuk ke menu Windows Advanced Options Menu

2. Ada sekitar 11 options yang bisa kita pilih, seperti Safe Mode, Safe Mode with Networking, Safe Mode with Command Prompt, Enable Boot Logging, Enable VGA Mode, Last Known Good Configuration, Directory Services Restore Mode, Debugging Mode, Disable automatic restart on system failure, Start Windows Normally, dan Reboot.

3. Kemudian pilih menu Safe Mode. Setelah Options Safe Mode dipilih, maka windows akan me-load driver-driver standart windows.

4. Setelah windows selesai me-load driver tersebut, akan muncul menu Login dan dilayar akan tampak user name Administrator dan user anda sendiri.

5. Pilih user name Administrator. Biasanya user name Administrator tidak menggunakan password.

6. Setelah anda login, akan tampil sebuah reminder kalau windows dijalankan dalam option Safe Mode.

7. Akan tampil desktop dengan resolusi yang rendah yaitu 640×480 pixels. Di setiap sudut layar akan telihat tulisan Safe Mode.

8. Kemudian Klik Start > Control Panel > User Account. Setelah itu pilih user name anda.

9. Setelah user name anda terpampang dalam layar monitor, pilih menu Remove my Password. Setelah selesai, reboot kembali windows anda seperti biasa.

10. Setelah tampil menu Login, klik user name anda, dan tidak ada lagi password yang diperlukan untuk Login di user name anda. Setelah proses loading telah selesai, anda bisa men-create kembali password dari Control Panel.

Artikel Ke-4 : Menyelamatkan Data ‘My Documents’
Hampir semua orang menyimpan datanya didalam folder My Documents. Folder ini memang folder standard dari komputer untuk menyimpan berbagai dokumen kita. Ada satu tips agar kita dapat menyelamatkan data-data yang ada didalam folder My Documents ini, sehingga hilangnya data dapat kita hindari sedini mungkin.

Perlu diketahui bahwa letak ‘folder asli’ dari My Documents ini ada didalam C:\Documents and Settings\Nama User\My Documents. Anda bisa mengeceknya melalui klik kanan pada folder My Documents lalu pilih Properties. Perhatikan pada kotak Target Folder Location, disitulah sebenarnya data My Documents itu disimpan.

Menyimpan data di lokasi tersebut sebenarnya kurang aman, mengapa?. Jika suatu saat komputer kita error (tidak bisa masuk ke Windows misalnya) sehingga tidak ada jalan lain untuk membetulkan komputer kita kecuali dengan memformat Windows, maka susah bagi kita untuk menyelamatkan data My Documents tersebut karena letaknya ada di C, dan begitu melakukan format Windows maka secara otomatis seluruh data yang ada di My Documents ‘akan terhapus’. Memformat Windows sama saja dengan menghapus ’seluruh data’ yang ada di drive / partisi C.

Memang masih bisa untuk diselamatkan, antara lain dengan mengkopi folder My Documents tersebut ke drive lain (seperti drive D, E dsb) melalui DOS, atau memindahkannya melalui kopi hardisk (hardisk kita dipasang di komputer orang lain), namun cara-cara diatas cukup merepotkan bagi kita. Ada satu trik agar kita dapat menyelamatkan data di My Documents yakni dengan memindahkan target dari letak My Documents tersebut ke partisi lain, misalkan D, E dsb.

Caranya cukup mudah, yakni:

- Klik kanan pada Start lalu pilih Explore
- Pada partisi / drive selain C (misalkan di drive / partisi D), buat folder baru dengan nama Dataku (atau nama lain sesuka anda)
- Klik kanan pada folder My Documents lalu pilih Properties
- Klik tombol Move…. Pada kotak yang muncul, cari folder yang anda buat tadi. Jika sudah, klik OK - OK. Pada kotak yg muncul, klik Yes.

Anda bisa cek:
Isi folder My Documents = Isi folder Dataku (pada drive / partisi D)

Dengan demikian, jika suatu saat komputer anda error sehingga harus di format Windows, maka seluruh data My Document akan selamat sebab tidak lagi disimpan di drive C, melainkan sudah dipindahkan ke drive D.

Hal ini sangat penting dilakukan mengingat banyak orang yang kehilangan datanya yang berada di My Documents sewaktu dilakukan format Windows. Jika tips ini anda lakukan, maka kejadian seperti tadi tidak akan menimpa pada anda.

Keterangan :

-Format Windows adalah proses untuk menginstal ulang Windows, dengan kata lain Windows anda diganti dengan yang baru ’secara total’
- Drive / Partisi adalah pembagian lokasi hardisk untuk penyimpanan data di komputer. Jika anda membuka Windows Explorer maka biasanya akan terlihat tulisan (C), (D), (E) dan sebagainya. Bagian-bagian tersebut berguna untuk ‘membagi-bagi’ lokasi penyimpanan data kita. Kecuali drive / partisi untuk CD-ROM/DVD-ROM, drive / partisi ini tidak berfungsi untuk menyimpan data tapi berfungsi untuk membaca kepingan CD / DVD.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Responses to “Cara Mudah Mereset Password User Windows”:

Leave a comment

Silahkan Isi Form Komentar ini...^^

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.